“Makanan Tahu Gimbal”
MK:Kewirausahaan
Disusun Oleh :
Fitriani Harahap
2013 11 082
PRODI MANAJEMEN INFORMATIKA
Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK)
IMELDA Medan
TA : 2015/2016
KATA
PNGANTAR
Puji
dan syukur penulis panjatkan
kehadirat Allah SWT yang selalu
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Proposal
mengenai “Makanan Tahu Gimbal”.
Proposal ini dibuat untuk memenuhi Tugas
Mata Kuliah Kewirausahaan (ENTREPREUNERSHIP) Diploma III Manajemen Informatika
AMIK MELDA.
Dalam pembuatan proposal ini, penulis
menyadari bahwa dalam proses pembuatannya tidak lepas dari peranan dan bantuan
dari berbagai pihak.
Oleh karena itu, dalam kesempatan ini penulis
menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1.
Bapak M.J.P Sagala S.H,MH selaku dosen
pengajar Mata Kuliah Kewirausahaan yang telah memberikan arahan, saran dan petunjuk
dalam pembuatan Proposal ini.
2.
Bapak dan Ibu yang saya sayangi dan orang yang menyayangiku yang selalu
mendoakan
dan memberikan dukungan selama ini.
3.
Teman-teman Manajemen Informatika
Semester IV terimakasih atas bantuan dan
semangatnya.
Saya berharap semoga Proposal ini dapat bermanfaat bagi
semua pihak terutama bagi mahasiswa
Diploma III Komputerisasi Akuntansi dan Manajemen Informatika, AMIK IMELDA.
DAFTAR
ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................................ i
KATA PENGANTAR.............................................................................................. ii
DAFTAR ISI.......................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................ 1
1.1 Latar
Belakang Usaha................................................................................2
1.1.1
Visi.......................................................................................................3
1.1.2
Misi......................................................................................................4
1.1.3
Tujuan...................................................................................................5
1.2 Profil Usaha..............................................................................................6
BAB II PRODUK.....................................................................................................7
2.1 Macam Produk..........................................................................................8
2.2 Bahan dan Alat...........................................................................................9
2.3 Cara atau Proses Pembuatan Produk.........................................................10
BAB III PEMASARAN........................................................................................... 11
3.1 Strategi Pemasaran....................................................................................12
3.2 Analisis SWOT..........................................................................................13
3.3 Struktur Organisasi....................................................................................14
BAB IV PERHITUNGAN
KEUNTUNGAN............................................................15
4.1 Modal........................................................................................................16
4.2 Perhitungan Keuntungan.............................................................................17
BAB V PENUTUP....................................................................................................18
5.1 Kesimpulan................................................................................................19
5.2 Saran.........................................................................................................20
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................21
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Bisnis adalaha suatu
organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya
untuk mendapatkan laba. Selain itu bisnis
juga adalah sebuah pembelajaran, dimana dibutuhkan analisa yang sangat
dalam tentang prospek dan kelayakan dalam usaha itu. Oleh karena itu, bisnis
itu harus dimulai sejak dini sehingga kita memiliki banyak waktu untuk dapat
berpikir dan mengolah otak demi kesuksesan usaha tersebut.
Setiap orang pasti ingin menjadi Bos di bisnis atau usaha-nya
sendiri. Hanya orang-orang yang berpikiran sempit-lah yang seumur hidup ingin
menjadi orang gajian. Banyak sekali jalan menuju
kesuksesan, salah satu diantaranya dengan membuat sebuah cikal-bakal bisnis
yang diharapkan mampu mengembangkan daya
kreativitas dan inovasi. Hal ini sangat membutuhkan keberanian yang luar biasa.
Hanya orang bernyali besar-lah yang mampu meng-gelontorkan sejumlah dana demi
sebuah harapan yang belum pasti.
Usaha adalah suatu bentuk yang dapat menghasilkan uang dan
dapat meningkatkan taraf hidup seseorang untuk menjadi lebih baik. Suatu usaha
yang kita jalani dapat menghasilkan laba
semaksimal mungkin jika kita tekun dalam menjalani usaha tersebut.
Banyak cara
yang dilakukan oleh seseorang dalam memulai atau menjalani kegiatan usaha seperti
sistem retail atau membuat sendiri produk yang akan dijual. Kegiatan usaha
dengan cara membuat sendiri makanan yang akan dijual akan lebih banyak
kelebihannya dibandingkan sistem atau cara kegiatan usaha lain. Selain makanan
yang dijual lebih menarik minat, tentu cara ini lebih mudah dalam menafsirkan
atau menargetkan laba dengan membuka usaha yang akan dijual atau dipasarkan ke
konsumen.
Peluang usaha di depan mata, tidak ada salahnya kalau
kita memulai sekarang. Inilah yang melatarbelakangi berdirinya sebuah tempat
makan berbasis one stop for Tahu Gimbal.. Dewasa ini Tahu Gimbal adalah makanan yang sangat langka, yang umum
dikembangkan sebagai makanan khas Semarang. Untuk itulah usaha ini membantu menunjukkan nyali anda
untuk berbisnis Tahu Gimbal .
Wirausaha
adalah
seorag yang berani berusaha secara mandiri dengan mengerahkan segala sumber
daya dan upaya meliputi kepandaian mengenai produk baru, menentukan cara
produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan prduk baru, memasarkannya serta
mengatur permodalan operasinya untuk menghasilkan sesuatu yang bernilai lebih
tinggi.
Kewirausahaan
adalah
seorang manajer resiko(risk manager)
dalam mengoptimakan segala sumber daya yang ada baik material, intelektual,
waktu dan kemampuan kreatifitasnya untuk menghasilkan suatu produk atau usaha yang berguna bagi dirinya
dan bagi orang lain.
Zaman dahulu
orang membeli makanan hanya berpedoman pada rasanya yang enak dan murah, ini
terutama bagi kalangan masyarakat menengah kebawah, dua hal inilah yang menjadi prioritas
utama dalam membeli makanan. Mereka tidak begitu memikirkan kandungan gizi dan
nutrisi yang terkandung didalam makanan yang mereka beli. Akan
tetapi akhir-akhir ini kecenderungan masyarakat kita dalam membeli
makanan adalah memperhatikan rasa, gizi yang terkandung dalam makanan tersebut, baru memikirkan harga. Bukan hanya Tahu Gimbal yang memikat selera pengunjung.
makanan adalah memperhatikan rasa, gizi yang terkandung dalam makanan tersebut, baru memikirkan harga. Bukan hanya Tahu Gimbal yang memikat selera pengunjung.
Dari segi gizi juga memenuhi kebutuhan gizi
manusia. Dari segi harga, harga Tahu
Gimbal mudah dijangkau semua kalangan masyarakat.
Keunggulan
produk Selain cara pembuatan nya yang sederhana, harga juga tidak terlalu mahal. Pada
menu Tahu Gimbal ini juga disisipkan bumbu rahasia, yang
menjadi kunci kelezatan kuah kacang tersebut. Adapun rasa gurih kuah berasal dari satu bumbu utama
yang konon sangat berkhasiat bagi kesehatan..
1.1.1 VISI
Menjadikan rumah makan” Tahu Gimbal” mampu
mencapai dan menembus hingga masyarakat luas,berorientasi pada harapan
konsumen,kesehatan makanan,dan kepuasan bagi pihak konsumen.
1.1.2
MISI
·
Proses produksi yang higienis baik dari tempat, alat
dan bahan-bahan yang digunakan.
·
Menerapkan pelayanan prima (sikap yang sopan dan
ramah, pelayanan yang cepat dan baik).
·
Menjaga cita rasa makanan.
·
Dengan rasa yang khas dan harga yang terjangkau
diharapkan memuaskan konsumen.
·
Memperkenalkan Tahu
Gimbal kepada masyarakat.
·
Membuat makanan “Tahu
Gimbal” ini menjadi digemari oleh semua kalangan Masyarakat.
·
Memberikan kesehatan makanan yang terjamin.
·
Menciptakan
usaha makanan yang sehat.
·
Memberikan kepuasan bagi pihak konsumen.
1.1.3
Tujuan
Makanan Tahu
Gimbal berdiri mempunyai latar belakang & tujuan untuk
meningkatkan EFISIENSI. Saat ini cabang yang berada di wilayah Medan dan
sekitarnya adalah penghasil omzet terbesar untuk Tahu
Gimbal . Bahkan rata-rata omzet harian mencapai 70% omzet usaha. Dengan
didirikannya Rumah makan Tahu
Gimbal memiliki tujuan
untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan rasa yang nikmat. Dengan adanya
pengelolaan secara mandiri ini, peng-investor akan mendapatkan benefit lebih,
diantaranya:
1.
Investor dapat keuntungan selain dari
usaha holat yaitu usaha ini memiliki divisi pribadi yaitu khusus bagi pegawai,
divisi ini bisa dikelola oleh cabang masing – masing tetapi manajemen
perencanaan pelaksanaan tetap dipegang oleh rumah makan.
2.
Kemudahan melakukan kontrol usaha karena
disediakan jarinngan yang tersebar luas ini sangat bermanfaat untuk menambah
strategi atau mempelajari pada pebisnis seperti jumlah costumer, pelayanan pada
costumer pada cabang lain melalui jaringan Tahu
Gimbal ini.
3.
Sistem bagi hasil yang transfaran,
ter-audit dan mudharobah.
4.
Mendapat dukungan yang hebat dengan
khursus pegawai karena ini menjadi divisi perusahaan Tahu
Gimbal.
5.
Cabang yang diinvestasikan oleh investor
telah terbukti di seluruh Indonesia.
6.
Investor dapat menambah menu tambahan
seperti minuman dan snack tapi dengan ketentuan MAKANAN Tahu Gimbalnya-lah menu andalan tiap cabang.
1.2
Profil Usaha
Menjelaskan
tentang :
1.
Jenis Usaha : Tahu
Gimbal
2.
Nama Perusahaan :
Makanan Tahu
Gimbal
3.
Nama Pemilik :
Fitriani Harahap
4. Lokasi : Jl.Gatot Subroto,Medan
Sumatera Utara
Nama dan Lokasi Tempat
Usaha yaitu :
Nama
usaha : ” Tahu Gimbal ”
Lokasi usaha yang akan dibangun terletak di jl. Gatot
Subroto , strategis, terletak di jalan utama pusat Perbelanjaan, kawasan elit,
cocok buat usaha ini.
Dimana lokasi Rumah makan ini akan memperhitungkan
:
Lokasi yang
cukup ramai penduduk.
Lokasi mudah
terjangkau dari pusat-pusat pemasaran.
Lokasi
terpilih bersifat menetap, artinya tidak mudah terganggu oleh
keperluan-keperluan lain selain untuk usaha Rumah Makan.
BAB
II
PRODUK
2.1
Jenis produk
Dari
usaha ini jenis produk atau makanannya adalah Tahu Gimbal
2.2
Bahan / Alat Produk
Bahan yang dugunakan dalam pembuatan Tahu Gimbal
sebagai berikut :
Bahan :
a.
Tahu pong 8 buah.
b.
Telur ayam 4 butir, rebus, kupas.
c.
Tauge panjang 100 gram, seduh dengan air hangat.
d.
Bawang goreng 2 sendok makan.
e.
Garam ½ sendok makan.
f.
Minyak goreng secukupnya.
Gimbal Udang :
a.
Tepung terigu protein sedang 125 gram.
b.
Bawang putih 2 siung, haluskan.
c.
Udang 100 gram, buang kulit dan kepalanya.
d.
Merica bubuk ½ sendok teh.
e.
Garam secukupnya.
f.
Air 200 ml.
Bumbu Petis :
- Bawang putih 2 siung, haluskan.
- Cabe rawit hijau 10 buah, haluskan.
- Petis udang 4 sendok makan.
- Kecap manis 2 sendok makan.
- Gula merah 1 sendok makan.
- Garam secukupnya.
- Air 300 ml.
- Minyak goreng 2 sendok makan
2.3
Cara atau proses Pembuatan Produk
Cara Membuat Resep Cara Membuat Tahu
Gimbal :
- Goreng tahu dan telur secara terpisah hingga kering, tiriskan. Tahu dipotong dadu dan telur dibelah 2.
- Gimbal udang : campur tepung bersama bawang putih, merica dan garam, aduk rata, tuang air sedikit demi sedikit hingga adonan kental. Tuang 1 sendok sayur adonan,taruh udang di atasnya. Dan goreng hingga matang, angkat dan tiriskan.
- Bumbu petis : panaskan minyak, tumis bawang putih hingga harum, masukkan cabe rawit,petis, kecap manis, gula merah, garam, tuang air dan masak hingga mendidih, angkat.
- Letakkan tahu pong dalam piring saji, tambahkan gimbal udang, tauge dan telur goreng, tambahkan bumbu petis dan taburi bawang goreng. Sajikan
Dan jangan
lupa untuk menambah sensasi gurih anda bisa menggoreng terlebih dahulu
sayurannya. Serta gunakan air jeruk untuk membantu menghilangkan bau amis
udang.
BAB III
PEMASARAN
3.1 Strategi Pemasaran
a. Target Pasar
Segmentasi
Pasar Produk yang saya buat baik dia kalangan atas maupun kalangan bawah, karna
selain harga yang bervariatif,
mudah dijangkau semua kalangan masyarakat. Holat juga mempunyai
khasiat menyembuhkan berbagai penyakit.
b. Aspek Pemasaran dan Penawaran
Pemasaran yang dilakukan oleh usaha ini menggunakan
sosial media sebagai sarana promosi, seperti facebook, twiter, instagram dll.
Hal ini dilakukan karena semakin pesatnya penggunanaan media elektronik dalam
pemasaran suatu produk. Selain itu pemasaran juga dilakukan melalui kerjasama
dengan usaha-usaha yang memerlukan Telor ayam dengan sekala besar dan langganan tertentu yang rutin membeli untuk
dipasarkan kembali di tempat lain. Target konsumen adalah masyarakat di daerah
sekitar dari semua golongan baik usia muda maupun tua.
Sarana Yang Digunakan yaitu
sarana bergerak dan sarana tidak bergerak meliputi :
1. Sarana bergerak (Antar Langsung Ketujuan)
2. Sarana tidak bergerak (Rumah Makan)
Penawaran yang dilakukan ialah dengan cara
memasang papan nama didepan tempat usaha, dari mulut ke mulut yang dilakukan
konsumen yang tau dan pernah mengkonsumsinya. Sistem penjualan yang digunakan
adalah langsung dan menerima pesanan lewat telepon.
3.2 Analisis SWOT
a)
Strength (Kekuatan)
1. Harga produk
ekonomis,
2.
Kebersihan produk terjamin,
3.
Produk yang kami tawarkan tidak menggunakan bahan
pengawet atau zat – zat berbahaya lainnya,
4.
Produk yang ditawarkan merupakan makanan yang sudah
tidak asing dengan lidah Indonesia.
b)
Weakness (Kelemahan)
1. Produk yang
kami tawarkan merupakan produk yang tidak tahan lama karena tanpa bahan
pengawet.
c)
Opportunity(Peluang)
1. Banyak
penjual – penjual lain yang menjual produk yang sama menggunakan bahan
pengawet, sedangkan produk kami tidak menggunakan bahan pengawet atau zat – zat
berbahaya lainnya.
2. Kepuasaan
konsumen akan produk kami sudah teruji.
d)
Threat (Hambatan)
1. Produk yang
diperdagangkan berupa makanan tradisional
dari raja semarang, maka akan semakin tersingkir akibat maraknya makanan yang
berbaur dari resep luar negeri.
2. Produk yang
kami tawarkan belum banyak yang mengenal dikalangan masyrakat termasuk
masyarakat di luar daerah semarang, maka di awal mula usaha ini tidak kan
banyak pengunjung yang datang.
3.3 Struktur Organisasi
No
|
Nama
|
Jabatan
|
Tugas
|
1
|
Fitriani Harahap
|
Pemilik/Pemimpin
|
-
Monitoring dan Evaluasi
- Mengkoordinir
kegiatan
- Menyusun Perencanaan
|
2
|
Elpi Roida
|
Sekretaris
|
-
Menginventarisir semua inventaris kekayaan
lembaga
- Membuat laporan
bulanan
|
3
|
Nurhatimah
|
Bendahara
|
-
Mencatat semua transaksi keuangan
- Menyusun Rencana
Anggaran Belanja(RAB)
|
4
|
Elpfrina
|
Manajer Produksi
|
- Menyiapkan sarana meja dan kursi
- Menyiapkan Menu Makanan Tahu gimbal
- Mencatat jumlah produksi
- Penyusunan rencana hasil dari target usaha
- Meningkatkan kualitas hasil ternak.
|
5
|
Tika
|
Manajer Pemasaran
|
- Menjalin relasi bisnis
- Memasarkan hasil usaha
- Mencatat dan mendata hasil dari
penjualan Tahu gimbal
|
6
|
Sri Maharani
|
Pembantu Umum
|
- Membantu secara umum kebutuhan dan
operasional kelembagaan.
|
BAB IV
PERHITUNGAN
KEUNTUNGAN
4.1 MODAL
v Biaya
Produksi
Biaya produksi merupakan
semua biaya yang dikeluarkan untuk biaya pembuatan Rumah makan, pembelian Sayur
Mayur yang dibutuhkan/Bahan Makanan, pembelian Peralatan Rumah Makan, Kendaraan
dan peralatan lainnya. Biaya yang dikelurkan sebagai berikut :
1. Biaya
Sarana Produksi
Sewa
Bangunan Pertahun Rp.12.000.000,-
2.
Biaya
Prasana Produksi (Pembelian Pralatan)
No
|
Nama
|
Jumlah
|
Harga Satuan(Set)
|
Harga Total
|
1.
|
Kursi dan
Meja(1 set/2 kursi)
|
50 set
|
Rp.500.000,-
|
Rp.25.000.000,-
|
2.
|
Piring
|
150
|
Rp. 15.000,-
|
Rp.
2.250.000,-
|
3.
|
Piring
Kecil
|
150
|
Rp. 5.000,-
|
Rp. 750.000,-
|
4.
|
Mangkuk
Besar & Kecil
|
250
|
Rp. 15.000,-
|
Rp.
3.750.000,-
|
5.
|
Hidangan
|
15
|
Rp. 20.000,-
|
Rp. 300.000,-
|
6.
|
Peralatan
Masak
|
20
|
Rp. 30.000,-
|
Rp. 600.000,-
|
7.
|
Kendaraan
|
2
|
Rp.15.000.000,-
|
Rp.30.000.000,-
|
TOTAL
|
Rp.62.650.000,-
|
1.
Biaya Bahan
Produksi
No
|
Nama
|
Jumlah
|
Harga Satuan
|
Harga Total
|
1.
|
Udang
|
50 kg
|
Rp. 30.000,-
|
Rp.1.500.000,-
|
2.
|
Telur Ayam
|
200
|
Rp.1000,-
|
Rp. 200.000,-
|
3.
|
Tauge
Panjang
|
20 kg
|
Rp. 15.000,-
|
Rp. 300.000,-
|
4.
|
Jahe
|
10 kg
|
Rp. 8.000,-
|
Rp. 80.000,-
|
5.
|
Bawang
merah
|
15 kg
|
Rp. 20.000,-
|
Rp. 300.000,-
|
6.
|
Cabe Rawit
|
20 kg
|
Rp. 30.000,-
|
Rp. 600.000,-
|
7.
|
Tepung
Terigu
|
6 kg
|
Rp.10.000
|
Rp. 60.000,-
|
8.
|
Beras
|
60 kg
|
Rp.100.000,-
|
Rp. 600.000,-
|
9.
|
Garam
|
2 pak
|
Rp. 20.000,-
|
Rp. 40.000,-
|
TOTAL
|
Rp.3.680.000,-
|
2.
Gaji Pegawai
Makanan Tahu Gimbal
membutuhkan 14 tenaga kerja yang bertugas
sebagai berikut :
6 orang bertugas Mengatur Pemasukan dan
Pengeluaran Biaya serta urusan management(termasuk pimpinan).
·
5 orang bertugas sebagai Pelayan dan bertugas Memasak dan Belanja Sayur Mayur.
·
3 orang Mengantar Pesanan.
pemilik usaha bertugas
mengontrol keuangan usahanya.
Tenaga kerja yang dibutuhkan
dalam usaha ini minimal tamatan SMP, serta dapat bekerja dengan ulet dan tekun.
14 orang x
Rp.1.200.000,- = Rp.16.800.000,-
Ø Total Biaya
Diam
Biaya diam yang dimaksud adalah biaya yang dikeluarkan
sekali saja saat mendirikan usaha dan jika ingin mengelurkan biaya ini lagi
membutuhkan waktu yang lama. Biaya diam itu meliputi biaya sewa bangunan dan
pembuatan prasarana produksi termasuk pembelian peralatan. Total biaya diam
yang digunakan adalah Rp. 12.000.000,- + Rp. 62.650.000,- = Rp. 74.650.000,-
Ø Total Biaya
Bulanan
Biaya bulanan yang dimaksud
adalah biaya yang dikeluarkan tiap bulan untuk memenuhi kegiatan usaha ini. Biaya
Bulanan itu meliputi biaya bahan produksi dan biaya gaji pegawai tiap bulannya.
Bahan:
Rp.3.680.000,-/hari
x 30 hari = Rp.110.400.000,-/bulan
Gaji :
14 orang x Rp.1.200.000,- = Rp.16.800.000,-
Total biaya bulanan = By.bahan + By.gaji
=
Rp.110.400.000,- + Rp.16.800.000,-
=Rp.127.200.000,-
v Kapasitas Produksi
Target penjualan Holat dengan harga Rp.30.000,- per
porsi, Sedangkan Pemesanan Via Telpon atau Internet dengan Harga Rp.40.000,-.
Dengan harga dan jumlah yang telah dipaparkan, maka pendapatan per hari nya
dapat dilihat pada table berikut :
·
Pendapatan
Perhari
No
|
Nama
|
Jumlah/Hari
|
Harga Satuan
|
Harga Total
|
1.
|
Penjualan
Diam
|
100 orang
|
Rp.
30.000.,- per Porsi
|
Rp.3.000.000,-
|
2.
|
Penjualan
Bergerak/Pesanan
|
50 orang
|
Rp.
40.000,- per Porsi
|
Rp.2.000.000,-
|
TOTAL
|
Rp.5.000.000,-
|
Demikian
rincian yang dikeluarkan sebagai modal usaha dan pendapatan setiap hari oleh
Makanan Tahu Gimbal..
4.2 PERHITUNGAN KEUNTUNGAN
·
Pendapatan
Kotor
Perbulan = Pendapatan perhari x 30 hari
=Rp5.000.000,-
x 30 hari
=Rp.150.000.000,-
·
Pendapatan
Bersih
Pendapatan = Pendapatan
Perbulan – total biaya bulanan
= Rp.150.000.000,- –
Rp. 127.200.000,-
=
Rp.22.800.000,-
Pendapatan
bersih yaitu menunjukkan total pendapatan pada Bulan pertama. Pada bulan-bulan
selanjutnya maka total pendapatan bisa saja bertambah karena sudah mampu
membuat pemasaran yang lebih bagus.
BAB V
PENUTUP
PENUTUP
5.1
Kesimpulan
Berdasarkan hasil
dan pembahasan maka dapat diambil kesimpulan bahwa dengan adanya
proposal usaha ini akan membangun jiwa-jiwa usahawan terutama kepada para
generasi muda dana juga para Mahasiswa agar dapat berikir kritis, kreatif, dan
sistematik secara ilmiah yang memiliki etos kerja. Tujuannya Menambah semangat
berwirausaha dan jiwa bisnis, memiliki kesadaran pentingnya ilmu pengetahuan untuk
mengembangkan bisnis, menciptakan kerja dan Lapagan kerja dan memiliki
cita-cita yang tinggi.
5.2 Saran
Saran yang dapat saya sampaikan
adalah dapat dikembangkannya usaha-usaha baru baik usaha
kecil dan menengah dengan minat kemauan dan kemampuan wirausahawan dan menjalan
kan usaa secara profesional agar tidak terjadi kesengsaraan bagi masyarakat
kecil kedepannya baik dari sekarang maupun yang akan datang.
Daftar Pustaka
Assalamu'alaikum wr.wb ..
BalasHapusTahu gimbal adalah makanan khas orang Semarang yg terbuat dari bahan-bahan yang menyehatkan. Saya sendiri asli orang Semarang, dan penggemar tahu gimbal.
Rasa dari tahu gimbal lain dari yang lain, bahkan pizza buatan Italy sekalipun masih kalah enaknya. Apalagi disajikan hangat-hangat ..hmmmm ...mulai dari udang tepung goreng yang mendo (digoreng tapi tidak sampai keripik), lontong, sayur yang segar, telur rebus, sampai ke bumbu kacangnya yang begitu enak mampu membuat lidah kita bergoyang.
Modalnya luar biasa.
Salut dah ... :-)
makasih atas komentarnya....
Hapus